Thursday 14 November 2013

Sosok Dahlan Iskan Yang Tidak Jaim



Ada beberapa persepsi yang muncul di tengah masyarakat bahwa menjadi pejabat atau petinggi negara harus selalu tampil formal, serius dan harus menjaga image (jaim), dan memang sebagian besar petinggi negara atau pejabat, mereka benar-benar melakukan hal tersebut, sehingga seringkali muncul kemunafikan di depan publik. Akan tetapi saat ini sudah ada beberapa petinggi yang mematahkan persepsi tampil formal, serius dan jaga image (jaim) tersebut.

Salah satunya ialah Bapak Dahlan Iskan yang saat ini menjabat sebagai Menteri BUMN Kabinet Indonesia Bersatu II. Pada hari Rabu, 13 November 2013 beliau beserta rombongannya menyempatkan untuk memberikan kuliah umum kepada mahasiswa di Universitas Advent Indonesia (UNAI). 

Ketidakjaimannya ini terlihat ketika beliau memasuki Chapel UNAI, tempat dimana kuliah umum dilaksanakan. Ada beberapa mahasiswa, menyambut Bapak Dahlan Iskan dan rombongan dengan tarian mengarah ke tempat duduk mereka, dan Bapak Dahlan mengikuti gerakan tarian tersebut. Sontak semua yang hadir di dalam ruangan tertawa.


video by: Mam Gilny Aileen


Bagi saya pribadi apa yang beliau lakukan bukanlah hal yang memalukan. Ketidakjaimannya di depan publik ini menunjukkan beliau adalah orang yang terbuka dan menyenangkan.

Kuliah umum yang beliau berikan sangat menginspirasi dan membakar semangat mahasiswa untuk berkerja dengan karakter yang kuat. Beliau menyatakan beberapa dari prinsip hidupnya yang baik. Salah satunya ialah;
"orang baik cenderung memilih orang baik juga untuk bekerja bersama dengannya". 
Tidak mungkin orang jahat memilih orang baik untuk bekerja bersamanya karena ia takut kejahatannya terbongkar, dan sudah pasti visi nya akan berbeda, demikian juga sebaliknya. 


Beliau merasa berterima kasih kepada Bapak Presiden SBY yang telah mengangkatnya sebagai Dirut PT. PLN, awalnya ia menolak akan tetapi karna Bapak Presiden bersikeras maka ia menerima jabatan tersebut dengan syarat yaitu memilih sendiri jajarannya yang akan bekerja bersamanya. 


Dan prinsip yang diataslah ia gunakan. Ia bertanya kepada beberapa orang yang akan menjadi jajarannya di PLN yang notabene adalah aktivis sewaktu berkuliah, "apakah kalian pernah melakukan demo menentang korupsi?", mereka semua menjawab "ya!", dan Bapak Dahlan melanjutkan, "kalau begitu teruslah kalian melangkah dengan apa yang telah kalian lakukan sewaktu kuliah". 


Banyak dari antara kita yang semasa kuliah menyuarakan anti korupsi, tetapi ketika kita di beri jabatan maka suara anti korupsi tersebut memudar. Untuk itu penting bagi kita memiliki dan melatih integritas kita dimanapun kita berada. 
(baca: Kebutuhan Dunia Yang Terbesar )


Bapak Dahlan Iskan memiliki ide-ide cemerlang dalam mengatasi masalah-masalah kompleks yang ia hadapi selama menjabat melayani negeri.   Mulai dari penanaman buah manggis dan durian di lahan teh seluas 3000ha yang selama ini merugi hingga milyaran rupiah akibat ketinggiannya yang tidak mencapai 4000m, dimana di sela-sela pohonnya akan ditanami buah pisang dan pepaya. Kemudian menggunakan tenaga biomassa sebagai pembangkit listrik di desa-desa terpencil, dimana masyarakat akan menanam tanaman yang dapat tumbuh dengan cepat untuk diolah kembali menjadi tenaga listrik. Hingga pemanfaatan daun kelapa sawit sebagai makanan sapi. Seperti yang kita ketahui bahwa harga daging sapi dalam negeri lebioh mahal harganya dibandingkan dengan harga daging sapi yang di impor.
Indonesia sebagai negara agraria harus bisa menjadi negara penghasil buah terbesar di dunia. 

Indonesia harus menyediakan listrik ke seluruh pelosok negeri jika ingin mengefektifkan pertumbuhan ekonominya. Indonesia harus memiliki pemimpin yang dapat memaksimalkan semua kesempatan dan menyiasati setiap fenomena-fenomena yang terjadi di dalam negeri, terlebih negeri kita yang kaya ini.

5 comments:

  1. saya juga salut melihat kesederhanaan sosok Pak Dahlan Iskan..
    Waktu itu pernah dateng juga ke kampus saya! :-)

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah berarti siap dukung beliau dong pak di pemilu 2014 nanti

      Delete
  2. semoga jika pak Dahlan Iskan menjadi Presiden Indonesia, bisa datang lagi ke UNAI :)

    ReplyDelete
  3. Cocok untuk jadi Presiden RI 2014 , karena prestasinya selama di kabinet SBY , cukup cemerlang dibandingkan Menteri lainnya.. dan Wakilnya sebaiknya dari kalangan Militer

    ReplyDelete